Posts

Tulisan Dibelakang Bak Truk

*TULISAN* Di Belakang Bak Truk ---------------- Assalamu'alaikum Wr. Wb. Rekans yang baik, saat bepergian kita tentu sering membaca tulisan-tulisan di belakang bak truk. Ada tulisan yang baik tapi juga ada yang tidak baik. Ada yang tidak pantas tapi juga ada yang sopan. Ada yang lucu tapi juga ada yang berisi nasehat yang baik untuk diikuti. Salah satu tulisan yang pernah saya baca di belakang bak truk adalah seperti berikut: [1] Berbahagia secukupnya [2[ Bersedih seperlunya [3] Bersyukur sebanyak-       banyaknya Tulisan di atas termasuk yang baik, mudah diingat, dan menasehati kita agar tidak berlebih-lebihan dalam kebahagiaan dan kesedihan, sebaliknya kita seharusnya bersyukur  sebanyak-banyaknya. Jangan kita balik, sedikit bersyukur dan terlalu bahagia dan terlalu bersedih. Mari terus kita amalkan keempat kalimat tersebut, dan pasti rekans sudah melakukan itu, insyaa Allah kita akan merasakan rasa yang berbeda. Allah juga akan senantiasa menambah memperbanyak karuniaNya kepada

Sedih adalah pilihan

Image
KEINGINAN Bikin orang susah or senang --------------------- Assalamu'akaikum Wr. Wb. Rekans yang baik, suatu pagi saya bersepeda bersama pemilik show room mobil. Sambil bersepeda dia cerita usahanya yang lagi lesu di masa pandemi covid-19 ini. Terus saya bilang bahwa sekarang ini sebagian besar  orang lagi mengurangi keinginan untuk membeli barang-barang mewah, seperti mobil. Mereka lagi berjuang bagaimana memenuhi kebutuhan hidup mereka, yakni: makan, pakaian, tempat tinggal, dan kesehatan.  Perguruan tinggi lagi berjuang bagaimana bisa membayar gaji dosen dan karyawannya agar bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka, dan atau menabung. Boro-boro kampus beli mobil, mobil yang sudah ada saja karena covid banyak yang tidak digunakan. Saat sekarang ini orang lebih merasa malu tidak bisa makan dan tidak bisa berpakaian daripada tidak punya mobil. Rekans yang baik, hidup ini akan terasa ringan jika orang bisa mengurangi keinginan, menurunkan tingkat harapannya, dan tidak banyak

Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

Kita bercanda, Tuhan serius Setiap menjelang pergantian tahun banyak yang bercanda mau mencari kalender yang banyak tanggal merahnya... Allah kabulkan sekarang.. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? Ketika Nadim ditunjuk jadi Menteri Pendidikan banyak yang bercanda; "nanti belajarnya secara on line",  “bayar SPP dan terima rapot gak usah repot ke sekolah, cukup pakai go send" Allah nyatakan sekarang.. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? Ketika Menteri Pendidikan melempar konsep; "merdeka belajar", banyak yang bercanda “dosen nggak perlu ke kampus, mahasiswa bisa belajar dimana saja, kampus kampus bakal sepi “ Allah realisasikan sekarang.. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? "Gak usahlah bersusah kerja di luaran, cukup dari rumah saja" Allah dengarkan ekspektasi kita.. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? Kita berdebat bagaimana mengurai kemacetan Allah berikan so

Makna Tentram menurut Islam

*MERASA TENTERAM* Belum tentu benar -------------- Ass. Wr. Wb. Rekans yang baik, kita sering atau setidaknya pernah menjumpai orang entah kaya atau miskin yang tidak pernah sholat, puasa, dll tapi nampak sekali tenteram hidupnya. Kita mungkin heran dan bertanya dalam hati kok bisa ya? Iya bisa, tapi itu tenteram yang salah. Lho..tenteram kok salah? Iya karena tenteram  itu ada dua macam, yakni tenteram yang benar dan tenteram yang salah. [1] *Tenteram yang benar* Tenteram yang benar adalah merasa tenteram karena mengingat Allah, seperti firman Allah dalam Ar-Ra`d:28 - (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi *tenteram dengan mengingat Allah*. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. [2] *Tenteram yang salah* Tenteram yang salah adalah merasa tenteram dengan kehidupan dunia, seperti firman Allah dalam YÅ«nus:7 - Sesungguhnya orang-orang yang tidak mengharapkan (tidak percaya akan) pertemuan dengan Kami, dan merasa puas dengan kehidupan d

Pikiran Off, hati hati

*SAAT PIKIRAN OFF* Lebih baik diam... ------------- Ass. Wr. Wb. Rekans yang baik, suatu saat ada teman yang bilang ke saya:"Pak Wied kok diam saja. Kalau saya sudah saya tegur, dia saangat tidak sopan". Sepertinya teman saya tsb saangat kesal dengan orang yang menurutnya tidak sopan. Menurut ahli ilmu jiwa, saat pikiran kita tidak berjaga (lagi off), maka perasaan kita akan merajalela, tidak terkontrol, sehingga perasaan kitalah yang mengendalikan tubuh kita. Ketika perasaan kita sedang marah dan pikiran kita lagi off, maka kita berpotensi untuk menyakiti orang lain atau membuat keputusan2 tanpa perhitungan. Sebaliknya ketika perasaan kita lagi senang dan pikiran kita lagi off, maka kita juga berpotensi untuk melakukan kebaikan2 kepada orang lain atau membuat keputusan2 tanpa perhitungan. Apa pun yang dilakukan tanpa perhitungan itu tidak baik. Oleh karena itu, islam menganjurkan kepada kita agar banyak  diam saat perasaan kita lagi marah, lelah, lapar, atau ngantuk.

Dendam, manfaatnya

*DENDAM* Masihkah ada di hati kita? ------------------- Ass. Wr. Wb. Rekans yang baik, dendam bisa membuat persahabatan atau persaudaraan jadi hancur, dendam juga dapat membuat suami istri  bercerai. Dendam dapat memasukkan orang ke penjara. Begitu bahayanya dendam....! Di bulan syawwal ini sprtnya pas sekali jika kita bertanya kepada diri kita sendiri, masihkah ada dendam di hati kita terhadap orang yang pernah menyakiti kita? Ustadz Abu Yahya memberi nasehat kepada kita tentang bagaima menghilangkan dendam di hati kita. [1] Kita semua adalah ummat Muhammad, termasuk orang yang telah menyakiti kita. Nabi mendo'akan semua umnatnya masuk surga, termasuk orang yang telah menyakiti kita? Nabi tidak ingin satu pun dari kita masuk neraka. [2] Nabi suka kepada orang yang mendo'akan kebaikan orang, termasuk mendo'akan orang yang telah menyakiti kita. [3] Di akherat besok Nabi masuk surga bersama orang2 yang saling mencintai. Bgm dg orang yang masih menyimpan dendam? Akan

PIMPINAN Apakah juga pemimpin?

PIMPINAN Apakah juga pemimpin? Rekans yang baik, seperti kita ketahui bahwa pimpinan belum tentu pemimpin atau sebaliknya pemimpin belum tentu pimpinan. Di mana pun kita berada pasti ada pimpinan dan atau  pemimpin. Sebetulnya yang kita perlukan adalah pemimpin, bukan hanya pimpinan. Siapa pempinan yang juga pemimpin? Berikut adalah jawabannya. Menurut salah satu sumber, pimpinan bukanlah pemimpin sebelum pengangkatannya disyahkan dalam pikiran dan hati orang-orangnya. Apa artinya? Artinya, pimpinan yang ideal yang diterima sekaligus dicintai oleh orang-orangnya. Ironisnya, ada pimpinan yang punya prinsip bahwa yang penting pimpinan itu ditakuti, meskipun tidak diterima dan atau tidak disukai oleh orang-orangnya. Semoga di mana pun kita berada, siapa pun pimpinan kita, ia juga pemimpin. Sebaliknya, jika kita pimpinan, semoga kita juga pemimpin. Semoga bermanfaat, terima kasih.