Posts

Showing posts from July 17, 2016

Memorial Haji

Memorial Haji                                          Karena termasuk dalam Kloter awal, maka ketika masuk hotel di Mekkah suasana belum ramai, sebagai karom saya menyempatkan diri untuk survei dan mengenali hotel dan sekitarnya, antisipasi jika ada masalah teknis dan non teknis dari jamaah baik satu rombongan maupun bukan. Semakin hari jamaah yang datang ke hotel semakin banyak, problem-problem pun semakin banyak dan beragam. Satu contoh kasus: Menjelang maghrib, ada seorang bapak berumur lebih kurang 60 tahunan, kebingungan mencari kamarnya. Beberapa kamar dia datangi tapi salah semua. Saya datangi bapak itu, dari identitas yang dibawa, ternyata dia salah blok,  meski hotelnya sama tetapi ada 5 blok. Lantai yang didatangi sesuai nomor yakni lantai 3, tapi ya 3 kali puasa 3 kali lebaran pun nggak akan ketemu kamarnya. "Bapak salah blok, ini blok 2 bapak di blok 3, itu yang sebelah" Raut mukanya nampak kebingungan, "lha saya harus kemana nih mas?" "Mbok saya d

Ibu lebih penting dari istri

IBU JAUH LEBIH PENTING DARIPADA ISTRI... (LUAR BIASA) Cerita yg menyentuh sebagai bahan renungan buat kita bersama. Cerita ini sebagai bukti bahwa IBU lebih penting daripada apapun. Di Pekan Raya Jakarta, ada seorang pria yang bernama yossi kehilangan ISTRI-nya karena terpisah keramaian. Dia bertemu dengan seorang anak kecil yang sedang menangis karena terpisah juga dari IBU-nya. Akhirnya mereka sepakat untuk sama-sama mencari... Si yossi itu bertanya: "Ayahmu ga ikut?" Si Anak itu menjawab dengan nada sedih: "Ayah sudah gak ada oom.." Si yossi  kembali bertanya sembari kasihan: ''Ibumu ciri-cirinya seperti apa, Nak?'' Si Anak menjawab: ''Ibu saya tinggi Badannya langsing, Kulitnya putih, Pakai rok mini, Wajahnya cantik mirip Raisa, Bodynya seperti Julia Perez Dan pakai sepatu hak tinggi seperti Syahrini.'' Si Anak balik bertanya: ''Kalau istri oom ciri-cirinya seperti apa?'' Yossi  menjawab: &#

Agar tak menjadi Buih

Tulisan bagus dari Zulkaida Akbar. Alumni SMAN 1 Purwokerto, Eks Ketua BEM ITB yg sekarang Dosen di ITB dan Mahasiswa Doktoral di US 👇🏻👇🏻 Agar tak menjadi Buih (Sebuah Instropeksi diri) Namanya Kathrina, seorang Jerman yang sempat singgah di Florida selama satu bulan untuk riset dibawah bimbingan Prof. Saya (yang juga seorang Jerman.) Kathrina selalu datang jam 8 pagi, lantas menghidupkan komputernya dan mulai bekerja. Yang istimewa adalah detik mulai Ia bekerja, kepalanya seakan terpatri kuat pada layar monitor, jarang sekali terlihat menengok ke kanan dan ke kiri. Seluruh perhatiannya tersedot untuk pekerjaannya. Kawan2 di kantor pun jadi segan untuk menyapanya. Kathrina memang berbeda dengan kawan2 sekantor saya atau kolega satu group. Brad sering kedapatan membuka Channel olahraga saat bekerja. Chris si Veteran Iraq menyelingi pekerjaanya dengan me"Like" berita2 republikan, atau berdebat tentang Israel-Palestina dengan Hussein. Sementara Hiram si Puertoriqan se

Denmark Negara Paling Makmur

*"MENGAPA DENMARK MENJADI SALAH SATU NEGARA TERMAKMUR DI DUNIA ?"* Mari kita belajar kebaikan dari siapa saja, dari mana saja dan kapan saja... Mengapa Denmark menjadi salah satu negara paling makmur di dunia? Padahal negaranya tidak memiliki sumber kekayaan alam yang melimpah, padahal kondisi musim di negara itu sangat ekstrim karena dekat dengan kutub utara. Padahal di negeri ini matahari dan siang hari hanya sebentar saja, terutama di musim dingin. Suatu hari tanpa sengaja, saya mengarahkan jari-jemari saya melalui google untuk membuka sejarah negara Denmark. Dari info Wikipedia yang kebetulan saya baca ternyata Denmark adalah negara paling nyaman untuk tempat tinggal manusia di dunia, negara dengan pendapatan penduduk paling tinggi di dunia, juga menjadi negara paling makmur di dunia paling bersih di dunia hingga mendapat gelar “Negeri Dongeng”. Meskipun kemudian tingkat kenyamanannya tergeser oleh New Zealand. New Zealand menempati urutan pertama negara paling nyama

Hari pertama Sekolah

Hari ini di Indonesia mulai hari pertama sekolah... Guru : Siapa namamu, nak .... ? Murid : Ibu Guru boleh panggil saya ANGEL (malaikat), kalo Mama di rumah panggil saya Dika, Papa panggil saya dengan panggilan sayangnya, Dani Guru : Wah, banyak sekali panggilan namamu, bagus-bagus lagi Pasti namamu panjang dan cantik Pandai sekali orang tuamu buat nama untukmu Murid : (Tersenyum malu) Guru : Lalu nama lengkapmu siapa, nak .... ? _Murid : ANGEL DIKANDANI , Bu °°°°