Anak Sholihah
Lukito Edi Nugroho_ *Ranting yang hilang...* Sebuah ranting dari pohon itu tiba-tiba patah. Tidak ada lagi yang mengajak,”Bapak, ayo sholat berjamaah”. Tidak terlihat lagi lampu kamar yang menyala di sepertiga malam terakhir karena si empunya malam sedang sholat tahajjud. Tidak ada lagi sosok perempuan mungil yang menyiapkan sahur di ruang makan menjelang subuh setiap hari Senin dan Kamis. Tidak terdengar lagi lantunan ayat-ayat Al-Quran setelah kami selesai sholat subuh. Tidak ada lagi yang menyambut dengan ucapan,”Halo bapak…” saat bapaknya pulang dari kampus. Tidak ada lagi yang meminta waktu untuk berdiskusi tentang kehidupan. Tidak ada lagi pelukan hangat setelah nasihat-nasihat kepadanya tersampaikan. Dan tidak ada lagi senyum khas yang disertai tatapan mata yg lembut setiap kali pandangan kita bertemu…senyum dan tatapan yang tidak akan terlupakan sampai kapanpun… Kamu telah pergi Nduk, meninggalkan kami semua. Tetapi kamu pergi denga...